Selasa, 10 Juli 2012

OECD Prediksikan Krisis Tenaga Kerja Belum Berakhir

Ekonomi negara maju yang memiliki tingkat pengangguran cukup tinggi diprediksikan masih akan bertahan sampai tahun 2013, menurut laporan OECD hari Selasa.
Tingkat pengangguran di 34 negara kawasan OECD diperkirakan mandeg pada level 7.7% di akhir tahun depan, mendekati level pengangguran selama bulan Mei sebesar 7.9% dan menyebabkan 48 juta orang tidak memiliki pekerjaan.
Outlook ekonomi yang melemah akhir-akhir ini merupakan penyebab utama merosotnya pasar tenaga kerja, oleh sebab itulah OECD menyarankan kawula muda untuk berinvestasi pada pendidikan yang lebih tinggi dan skills yang mumpuni.
Pemerintahan juga turut berperan untuk mengatasi krisis tenaga kerja dengan mengambil kebijakan makroekonomi yang sesuai, termasuk juga hal nya menyetabilkan sistem perbankan Eropa.
Bursa saham Eropa juga berhasil reli, setelah para  menteri keuangan zona Eropa sepakat untuk kucurkan dana sebesar 30 milyar Euro bagi industri perbankan Spanyol dan memberikan waktu tambahan untuk Spanyol agar dapat memenuhi target defisitnya. Indeks saham IBEX Spanyol reli 1.4%, sedangkan yield obligasi bertenor 10-tahun berhasil turun dibawah 6.80%.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar